Perawat, Pejuang Kesembuhan Pasien

 

Peran perawat memang tidak diragukan lagi. Sejak ribuan tahun lalu perannya sangat vital dalam kesembuhan penyakit. Hal ini juga dicontohkan oleh seorang Rufaidah binti Sa'ad, perawat di masa perjuangan Rasulullah. 

Hari ini 17 Maret 2023 diperingati Hari Perawat Nasional ke 49, dengan mengangkat tema ‘Gapai Sejahtera dengan Profesionalisme’.

Tema yang sangat tepat ini, sebagai penyemangat profesi pada perawat. Mereka bekerja dan berjuang pada 3 tahun terakhir ini dalam situasi pandemi dengan sangat profesional. Kalau tidak, pasien tidak akan membaik, dan bahkan dirinya juga bisa terancam oleh covid-19. Seluruh insan kesehatan, khususnya perawat bergelut di garda depan di era pandemi ini.

Coba kita lihat ke belakang, disaat memuncaknya wabah covid-19. Profesi perawat memang sedang penuh dengan ujian. Di saat bertugas dengan resiko yang sangat tinggi, bukan hanya merawat pasien saja. Perawat harus memakai APD lengkap berlapis, yang sering kali ‘menyusahkan’ diri. Tetapi kalau tidak dilakukan, dirinya dan mungkin juga keluarga serta teman, dan siapapun yang berinteraksi bisa terancam tertular virus corona yang sangat ganas serta mengancam jiwa.

Kita bisa bayangkan pada saat dinas satu shift selama 6 – 8 jam. Selama itu pula seakan mengalami keterbatasan suplai oksigen, karena terpaksa memakai masker berlapis. Belum lagi kalau haus dan lapar, karena sedang berjuang merawat pasien di ruang isolasi yang infeksius. Tidak sedikit pasien yang memerlukan perawatan khusus dan perlu pendampingan. Menjunjung tinggi keselamatan diri juga sama pentingnya dengan upaya merawat dan menyelamatkan pasien.

Itu tadi baru menghadapi tugas profesi. Belum lagi saat berhadapan dengan keluarga atau teman sekerja, ketika menegakkan SOP perawatan khusus isolasi. Sering kali harus menghadapi ‘ancaman’ atau ‘kekerasan’, bahkan pernah terjadi insiden yang tidak kita harapkan menimpanya, karena emosi keluarga pasien.

Itulah perjuangan keras yang harus diterima dengan ikhlas sebagai profesi yang sangat mulia. Hari ini ditetapkan sebagai milad dari PPNI yang ke 49. Semoga selalu menjunjung tinggi profesinya dengan melakukan tugas sebaik mungkin. Semoga pandemi sejak 3 tahun ini sudah benar benar berakhir, dan tidak disusul oleh yang lain. Oleh karena itu kita harus melaksanakan pola hidup sehat, agar imun kita tetap terjaga kuat.

Tugas sebagai perawat sangat selaras dengan pesan Rasulullah ‘Manusia yang baik adalah yang bermanfaat bagi sesama’. Berjuang di garda terdepan adalah manusia baik.

Semoga kita selalu sehat. (Abk)