Di Uji

 

Oleh : BundaSriMin 

Banyak nikmat yg diberikan oleh Sang pencipta pada manusia, sampai² tak memiliki kemampuan menghitungnya, dg begitu sikap syukur terima kasih sebagai hiasan pada setiap insan, timbul lah pertanyaan, apakah tidak di uji?

Hidup merupakan proses keseimbangan, apa yang dititipkan pada manusia semua akan diuji, dalam rangka peningkatan kualitas kehidupan, misalkan saja seorang muslim akan diuji menuju mukmin, dan dari mukmin setelah lolos ujian akan menjadi Muttaqin.

Berbagai bentuk ujian pada manusia, bisa melalui pasangan, anak, ekonomi, jabatan, sakit, dan sebagainya, tugas manusia berikhtiar menjalani proses secara maksimal, hasil akhir dipasrahkan pada sang pengendali kehidupan.

Saat diuji, kadang linangan air mata keluar dari sumbernya, merupakan proses pembersihan jiwa dalam rangka menggapai ridlo Nya, mungkin suatu saat ada rasa lelah dan ingin menyerah, tapi mesti ingat bahwa putus asa itu hanya dimiliki oleh orang² yg lemah.

Perbanyak mengucap kalimat thoyibah dan sholawat, kekuatan itu akan datang sebagai bentuk pertolongan dari arah yg tanpa di duga untuk orang² bertaqwa, dan jawaban atas apa yg sudah di ujikan.

Ya Allah ampunilah kekhilafan kami, aamiin

Semoga bermanfaat

Semoga kita selalu sehat 

Purwosari, 19 Oktober 2023

SriMinarti10Bjn