Pohon Pabrik Oksigen Alami

 

Dr Achmad Budi Karyono

Kemarin 28 Nopember 2023 diperingati sebagai Hari Menanam Pohon.

Salah satu hikmah yang kita petik dari terjadinya pandemi, banyak orang memanfaatkan lahan untuk bertanam. Selain sebagai pengisi kesibukan di rumah, dengan bertanam pohon akan bisa melaksanakan PPKM dengan baik. Mulai dari tanaman pot dengan berbagai macam bunga favoritnya, di halaman kosong, sampai menekuni dan alih profesi yang sebelumnya seakan tidak mengenal bertanam. Tentu saja kebun bibit tanaman dibanjiri pelanggan yang mungkin sebelumnya enggan atau jarang menghampiri.

Penjualan tanaman tidak hanya dilakukan secara offline atau belanja ke kebun bibit. Pemesanan pembelian dan pengiriman secara online juga banyak dilakukan. Mulai tanaman hias dan tanaman buah, atau pohon perdu serta pohon yang bisa berkembang dan membesar, sebagai pohon pelindung.

Harapan utama peringatan Hari Menanam Pohon, adalah mengganti atau mem backup pemulihan hutan yang sudah banyak tidak berpohon atau gundul. Tidak sedikit hutan yang setelah dipanen tidak dilakukan reboisasi, sehingga gunung atau pegunungan yang sebelumnya tampak hijau berseri, saat ini terlihat coklat dan terkesan panas, bertambah cadas.

Berkurangnya pohon secara signifikan, bisa berdampak timpangnya keseimbangan kehidupan lingkungan hidup. Kalau terjadi dalam kurun waktu tertentu, dikhawatirkan akan merubah Ekosistem dengan dampak atau kerusakan yang lebih luas.

Untuk menghindari serta mencegah hal tersebut, sangat diperlukan sebuah gerakan yang bisa mendukungnya, antara lain menanam pohon secara serentak. Dengan menanam pohon, kita akan mewariskan lingkungan hidup yang baik serta seimbang untuk generasi mendatang. Sehingga kita bisa ikut melestarikan ekosistem yang menyehatkan, akan terjaga dengan baik.

Salah satu manfaat pohon adalah penghasil oksigen secara alami. Semakin banyak pohon di alam raya, semakin sehat pula lingkungan sekitarnya. Bahkan negeri ini pernah dijuluki sebagai paru paru dunia. Nama besar itulah yang harus kita pertahankan dan kita lestarikan. Tetapi hutan kita keburu banyak yang gundul.

Dengan kegiatan pelaksanaan menanam pohon, diharapkan terciptanya sinergitas yang bertujuan untuk :

• Menambah sediaan lahan hutan untuk mencegah terjadinya banjir, longsor, kekeringan dan kebakaran.
• Konservasi keberagaman hayati (Biodiversity).
• Meningkatkan oksigen (O2) dan penyerapan karbondioksida (CO2) di atmosfer untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim.
• Berkontribusi terhadap kebutuhan pangan, energi dan ketersediaan air untuk kesejahteraan masyarakat.
• Menjadikan menanam dan memelihara pohon sebagai budaya bangsa, dan sikap positif bangsa yang melekat pada kehidupan sehari-hari.
• Meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pengembangan hutan rakyat dan pohon produktif lainnya.

Dengan menanam pohon, kita akan berkontribusi melestarikan alam dan ekosistem kehidupan. Planet bumi kita serta makhluk yang lain juga akan lebih terlindungi.

Selamat menjadi pahlawan Menanam Pohon

Semoga kita selalu sehat. (abk)

Baca juga www.suarawisata.com