oleh : dr achmad budi k
Hari ini 28 Juli diperingati sebagai Hari Hepatitis Dunia
It's Time for Action, adalah tema yang dipilih Hari Hepatitis Dunia 2024. Saat ini waktu kita untuk beraksi membasmi Hepatitis. Mulai dari kita menemukan penderita, tes akurasi sampai mengobati hingga tuntas. Atau sebelumnya dengan langkah preventif, termasuk dalam hal ini vaksinasi Hepatitis. Yang semuanya itu merupakan strategi terapi secara holistik.
Hepatitis bisa terjadi secara akut, yang datang dengan tiba-tiba dan cepat, dan sembuh dengan cepat pula. Namun Hepatitis dengan virus tertentu, justru hadir dengan tersembunyi, dan membawa dampak ke arah keganasan. Jenis inilah yang dikhawatirkan banyak orang, sehingga lebih menghindari penderita Hepatitis.
Hepatitis memang sangat mudah menular, lewat jalur makanan atau saluran pencernaan. Walau demikian, akan lebih mudah dihindari dengan cara mengendalikan diri, dibanding penularan penyakit lewat jalur saluran pernapasan.
Hepatitis yang terbanyak terjadi karena virus, terutama salah satu dari kelima virus hepatitis, yaitu A, B, C, D atau E. Hepatitis juga bisa terjadi karena infeksi virus lainnya, seperti mononukleosis infeksiosa, demam kuning dan infeksi cytomegalovirus. Penyebab hepatitis non-virus yang utama adalah alkohol dan obat-obatan.
Hepatitis B merupakan varian Hepatitis yang lebih serius dibandingkan dengan jenis hepatitis lainnya. Penderita Hepatitis B bisa terjadi pada setiap orang dari semua golongan umur. Jenis inilah yang sering berkembang menjadi keganasan, menjadi kanker hati.
Cara pencegahan Hepatitis sangat mudah dilakukan :
1. Menjaga kebersihan diri. Terutama cuci tangan, terutama apabila terpapar dengan cairan atau apapun yang tidak diketahui sumber yang pasti.
2. Pastikan makanan. Makanan sebagai jalur utama penularan Hepatitis. Harus memasang kewaspadaan tinggi terhadap makanan yang masuk.
3. Tidak berbagi. Menjaga privasi peralatan makan dan minum, serta yang berhubungan dengan saluran pencernaan.
4. Hindari kontak dengan bijak. Hindari kontak dengan semua cairan tubuh penderita Hepatitis, atau cuci apapun yang terpapar dengan penderita.
5. Menjaga kebersihan. Kunci utama agar selalu sehat adalah menjaga kebersihan lingkungan, selain makan tepat waktu.
6. Hindari minuman beralkohol. Salah satu penyebab lebih parahnya Hepatitis adalah minuman beralkohol.
7. Vaksinasi. Vaksinasi Hepatitis sudah dilakukan di negeri ini pada usia balita
Dengan memahami bahwa sebenarnya betapa ganasnya hepatitis ini, bahkan bila ‘dibandingkan’ dengan HIV/AIDS, maka penyakit ini sering disebut ‘The Silent Killer’. Oleh karena itu hindari penyebab utama yang sekiranya terkait dengan cairan tubuh orang yang terpapar, serta berusaha melaksanakan pola hidup sehat dan cegah sedini mungkin dengan vaksinasi yang benar. Sanitasi yang higienis sangatlah diperlukan.
Kalau kita memahami informasi dasar seperti ini, insyaAllah bisa terhindar dari ganasnya Hepatitis yang cukup mudah penyebarannya.
Semoga kita selalu sehat. (Abk)
No comments:
Post a Comment