Latest News

Mendengar dengan Mata

 


Oleh : drabudik

Satu pekan ini, sejak 23 September sampai dengan 29 September diperingati sebagai Pekan Tuna Rungu Internasional. Pada tahun 2024 ini World Federation of the Deaf (WFD), memilih tema 'Sign up for Sign Language Rights' atau 'Daftar untuk Hak Bahasa Isyarat'.

Tuna rungu disebabkan karena tidak berfungsinya salah satu indera kita, yaitu indera pendengaran. Sehingga komunikasi mereka lakukan dengan bahasa isyarat, melalui gerakan tangan tertentu.


Penyebab Tuna Rungu dan Gangguan Pendengaran

Tuna rungu dan kehilangan pendengaran dapat terjadi kapanpun pada setiap periode dalam kehidupan seseorang. Tetapi, banyak orang mengalami kehilangan pendengaran atau Tuna Rungu selama periode kritis dalam hidup mereka. Misalnya, terjadi infeksi penyakit tertentu pada masa kehamilan tertentu pula.


Berikut ini beberapa contoh penyebab tuna rungu dan kehilangan pendengaran serta kapan keduanya dapat terjadi :


Periode prenatal atau saat kehamilan 

  • Infeksi intrauterin - seperti infeksi rubella dan cytomegalovirus


Periode perinatal atau sekitar kelahiran 

  • Asfiksia lahir (kekurangan oksigen pada saat lahir)
  • Berat badan lahir rendah
  • Hiperbilirubinemia (penyakit kuning parah pada periode neonatal)


Masa kecil dan remaja

  • Infeksi telinga kronis
  • Pengumpulan cairan di telinga
  • Meningitis dan infeksi lainnya


Dewasa dan usia lanjut

  • Penyakit kronis
  • Degenerasi sensor syaraf terkait usia
  • Otosklerosis


Faktor-faktor yang tidak berhubungan dengan usia tertentu

  • Trauma kepala
  • Suara keras/paparan suara keras dalam jangka waktu lama tanpa perlindungan yang memadai
  • Kekurangan nutrisi
  • Infeksi virus dan kondisi telinga lainnya


Jenis-jenis Utama Ketulian

Ada dua jenis utama ketulian. Kita dapat menggolongkannya berdasarkan bagian telinga mana yang paling terpengaruh.

  • Tuna rungu sensor syaraf, atau tuli saraf, disebabkan oleh hilangnya pendengaran yang berhubungan dengan syaraf sampai ke otak. Dan Tuna Rungu ini bersifat permanen.
  • Tuna rungu konduktif merupakan tuna rungu yang disebabkan kerusakan organ telinga mulai membran telinga sampai tulang penerus getaran atau bunyi karena infeksi atau hal lain. 
  • Tuna rungu yang disebabkan oleh keduanya.

Oleh karena itu kesehatan ibu hamil sangat penting untuk diperhatikan. Terutama nutrisi bergizi yang higienis. Infeksi virus tertentu saat kehamilan, juga perlu diwaspadai. Termasuk kondisi batuk pilek atau flu yang biasanya merupakan gejala awal infeksi yang lebih serius.

Hari peringatan ini memberi kewaspadaan pada kita semua, agar bisa mengantisipasi penyakit yang lebih serius yang bisa berdampak dalam kehidupan dimasa yang akan datang. Berpegang pada pola hidup sehat akan lebih aman bagi kita semua.

Semoga kita selalu sehat. (Abk)

No comments:

Post a Comment

Suara Medika Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Theme images by 5ugarless. Powered by Blogger.